Dapatdikatakan pula kebugaran jasmani adalah kesanggupan tubuh untuk melakukan aktivitas tanpa mengalami kelelahan yang berlebih. Makin tinggi tingkat kebugaran jasmani seseorang, makin bagus pula kemampuan kerja fisiknya. Kebugaran jasmani adalah kunci kesehatan dan ketahanan tubuh yang sebenarnya. Oleh karena itu, beberapa orang rutin
Kebugaran jasmani merupakan salah satu bentuk kesanggupan tubuh untuk dapat melakukan berbagai aktivitas. Bagi orang yang memiliki tingkat kebugaran jasmani kuat, maka mereka tidak akan mengalami kelelahan berarti setelah melakukan seluruh aktivitas secara optimal. Tujuan, fungsi, dan manfaat kebugaran jasmani tentunya sangat baik bagi tubuh. Oleh karena itu, kita perlu meningkatkan kebugaran dengan cara melakukan olahraga seperti sit-up, lari kecil, atau mengonsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup. Apakah Sedulur ingin mengetahui lebih dalam mengenai apa itu kebugaran jasmani? Simak artikel berikut ini, ya! BACA JUGA Ukuran Lapangan Sepak Bola Standar Nasional & Internasional iStock Pengertian kebugaran jasmani adalah kesanggupan tubuh untuk melakukan berbagai aktivitas dengan baik tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Setelah melakukan seluruh aktivitas secara optimal, tubuh masih memiliki cadangan tenaga yang cukup untuk melakukan kegiatan lainnya. Secara umum, kebugaran jasmani atau kesegaran jasmani dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian, yakni sehat atau kondisi di mana tubuh fisik dan psikis terbebas dari segala penyakit, dan bugar atau kondisi di mana tubuh mampu melakukan berbagai aktivitas sehari-hari secara optimal tanpa kelelahan yang berlebihan, serta masih punya cadangan tenaga. Sementara itu, pengertian kebugaran jasmani menurut para ahli adalah sebagai berikut. Menurut Sutarman, pengertian kebugaran jasmani adalah suatu aspek fisik dan kebugaran menyeluruh total fitness yang memungkinkan seseorang mampu menjalankan kehidupan produktif serta dapat menyesuaikan pada tiap pembebanan atau stres fisik wajar. Menurut Sadoso Sumosardjono, pengertian kebugaran jasmani atau kesegaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk menunaikan tugas sehari-hari dengan mudah tanpa lelah yang berlebihan, serta masih memiliki cadangan tenaga dalam menikmati waktu senggang dan untuk keperluan mendadak. Menurut Soedjatmo Soemowardoyo, pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsi alat tubuhnya dalam batas fisiologi terhadap lingkungan ketinggian, kelembapan suhu, dan sebagainya maupun kerja fisik dengan cukup efisien tanpa lelah secara berlebihan. Sejarah kebugaran jasmani iStock Sejarah kebugaran jasmani berawal pada sekitar tahun 1940. Seorang imigran dari Austria, Dr. Hans Kraus, melakukan pengujian terhadap anak-anak di Amerika Serikat dan Eropa terkait suatu istilah yang disebutnya sebagai “Muscular Fitness” atau fungsi otot. Sebagai hasilnya, Dr. Hans Kraus menemukan bahwa anak-anak di Amerika Serikat sangat jauh lebih tidak mampu secara fisik jika dibandingkan dengan anak-anak dari Eropa. Ia selanjutnya menerbitkan sejumlah makalah yang mengkhawatirkan di beberapa jurnal dan tindakannya tersebut mendapatkan perhatian dari beberapa orang, salah satunya adalah seorang senator dari Pennsylvania. Ia membawa hasil temuannya tersebut ke Presiden Dwight D. Eisenhower, yang selanjutnya mengadakan sejumlah konferensi dan komite. Akhirnya, pada bulan Juli 1956, ia mendirikan President’s Council on Youth Fitness. BACA JUGA Lempar Cakram Pengertian, Sejarah, Teknik & Peraturannya Tujuan kebugaran jasmani iStock Terdapat beberapa tujuan kebugaran jasmani, yakni sebagai berikut. Mempercepat pemulihan fungsi organ tubuh setelah berlatih atau pada kondisi-kondisi tertentu, misalnya ibu hamil, orang tua, dan pemulihan setelah sakit. Meningkatkan sistem sirkulasi darah, sistem saraf, dan fungsi jantung. Meningkatkan komponen kelenturan, stamina, dan kecepatan. Bagi olahragawan, tingkat kebugaran jasmani yang tinggi berfungsi untuk meningkatkan prestasi. Merangsang perkembangan dan pertumbuhan bagi balita serta anak-anak. Unsur kebugaran jasmani iStock Unsur disebut juga dengan komponen kebugaran jasmani merupakan bagian yang harus ada untuk mencapai kesegaran jasmani. Beberapa unsur atau komponen kebugaran jasmani adalah sebagai berikut. 1. Kekuatan Strength Kekuatan adalah kemampuan otot dalam tubuh untuk memikul beban atau melakukan aktivitas. Setiap individu memiliki batas kemampuan masing-masing dalam menggunakan ototnya untuk melakukan aktivitas. Namun, kekuatan otot dapat ditingkatkan dengan melakukan berbagai latihan fisik secara rutin dan teratur. Beberapa bentuk latihan fisik yang dapat meningkatkan kekuatan otot di antaranya Latihan sit-up untuk memperkuat otot perut. Latihan squat jump untuk memperkuat otot tungkai dan perut. Latihan push-up untuk memperkuat otot lengan. Latihan pull up untuk melatih kekuatan bahu dan tangan. 2. Daya tahan Endurance Daya tahan adalah kesanggupan seseorang dalam menggunakan organ tubuhnya seperti jantung, paru-paru, serta ginjal ecara efektif dan efisien. Daya tahan tubuh juga dapat dilatih dan ditingkatkan kemampuannya. Beberapa bentuk latihan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh diantaranya Berjalan sehat secara rutin. Senam kesehatan seminggu sekali. Berlari kecil secara teratur. Berenang untuk melatih kekuatan paru-paru. 3. Daya otot Muscular power Daya otot adalah kesanggupan dan kemampuan otot dalam menghasilkan kekuatan secara semaksimal mungkin dalam waktu yang cepat. Contohnya seperti kemampuan seorang atlet angkat besi dalam memikul beban pada waktu tertentu. Kemampuan data otot juga dapat ditingkatkan. Beberapa latihan untuk meningkatkan kemampuan otot di antaranya Vertical jump untuk melatih daya otot tungkai. Side jump untuk melatih daya otot paha dan tungkai. Front jump untuk melatih daya otot betis dan tungkai. 4. Kecepatan Speed Kecepatan adalah kemampuan otot tubuh dalam melakukan suatu gerakan dalam waktu sesingkat mungkin. Umumnya, kecepatan dibutuhkan dalam bidang olahraga tertentu, misalnya balap sepeda, lari sprint, dan berenang. 5. Daya lentur Flexibility Daya lentur adalah kesanggupan tubuh manusia dalam menyesuaikan diri dengan berbagai gerakan yang memerlukan penguluran tubuh atau kelenturan. Bidang olahraga yang menuntut kelenturan tubuh contohnya senam, renang, yoga, dan balet. Berikut ini beberapa latihan untuk melenturkan otot tubuh. Hip Flexor/Quad Stretch untuk melenturkan otot pinggul, quads, dan hamstrings. Fold Over Stretch untuk melenturkan otot leher, punggung, glutes, hamstring, dan betis. Butterfly Stretch untuk melenturkan otot leher, punggung, glutes, hamstrings, dan paha. Bridge with Leg Reach untuk melenturkan otot dada, perut, pinggul, glutes, dan kaki. Seated Trunk Twist untuk melenturkan otot punggung, perut, dan oblique. Lower Back dan Glutes untuk melenturkan otot punggung atas, bawah, dan glutes. Reclining Pigeon untuk melenturkan otot punggung bawah, pinggul, glutes, dan hamstrings. Quadriceps untuk melenturkan otot depan dan samping paha. Swan Stretch untuk melenturkan otot bahu, punggung, dada, abs, oblique, hip flexor. Standing Thigh Release untuk melenturkan otot punggung, perut, pinggul, glutes, dan quads. 6. Kelincahan Agility Kelincahan adalah kesanggupan otot tubuh melakukan gerakan cepat pada posisi yang berbeda-beda, misalnya gerakan berpindah dari kiri ke kanan atau dari depan ke belakang. Kelincahan dibutuhkan dalam beberapa olahraga seperti bulu tangkis, sepak bola, dan tenis lapangan. Beberapa latihan yang dapat meningkatkan kelincahan di antaranya Latihan berlari zig-zag. Latihan lari cepat naik-turun tangga. Latihan melompat dengan cepat. 7. Koordinasi Coordination Koordinasi adalah kemampuan tubuh manusia dalam mengintegrasikan beberapa gerakan cepat secara efektif. Salah satu contoh koordinasi adalah gerakan mengontrol bola juggling di mana terjadi koordinasi antara gerakan kepala, bahu, kaki, dan anggota tubuh lainnya. 8. Keseimbangan Balance Pengertian keseimbangan adalah kemampuan tubuh dalam mengontrol syaraf dan organ tubuh sehingga dapat mengendalikan kegiatan tubuh dengan baik. Semua aktivitas manusia membutuhkan kemampuan keseimbangan. Beberapa latihan yang bisa meningkatkan keseimbangan di antaranya Berdiri dengan satu kaki. Berdiri terbalik dengan menggunakan tangan. Berjalan di atas tali, balok, atau batang bambu. 9. Ketepatan Accuracy Ketepatan adalah kemampuan tubuh dalam mengendalikan gerakan dan membidik target dengan tepat. Beberapa olahraga yang menuntut akurasi adalah memanah, boling, golf, dan bola basket. 10. Reaksi Reaction Reaksi adalah kemampuan tubuh untuk memberikan tanggapan dengan cepat terhadap rangsangan dari objek atau orang lain. Sebagian besar jenis olahraga membutuhkan kemampuan reaksi, misalnya reaksi untuk menyerang, menghindar, dan bertahan. BACA JUGA 10 Manfaat Skipping untuk Kesehatan dan Cara Melakukannya Bentuk atau contoh iStock Berikut adalah beberapa contoh kebugaran jasmani yang dapat Sedulur lakukan di rumah. 1. Push-up Push-up merupakan salah satu bentuk latihan yang termasuk ke dalam jenis olahraga calisthenic, atau jenis olahraga yang memiliki fungsi untuk menguatkan otot dada, bahu, dan juga trisep. Push-up juga dapat membentuk otot punggung bawah dan perut. 2. Back lift Back lift berfungsi untuk membentuk otot pada bagian punggung agar lebih kekar dan simetris. Back lift juga berfungsi untuk meningkatkan kekuatan tubuh, menurunkan berat badan, mengurangi risiko cidera, membentuk dan memperbaiki postur tubuh. Latihan dapat dilakukan dengan cara badan dan kepala menghadap ke lantai secara lurus, lalu perlahan menggerakan dada hingga kepala secara naik dan turun secara maksimal. 3. Sit-up Sit-up berguna untuk melatih otot perut, dada, pinggang, leher, dan panggul. Beberapa manfaat sit-up seperti mengencangkan otot, memperbaiki postur tubuh, membentuk tubuh yang ideal, dan memperbaiki keseimbangan tubuh. 4. Shoulders press Shoulders press dapat dilakukan menggunakan barbel sebagai alatnya. Caranya hanya dengan mengangkat barbel dengan kedua tangan lurus ke depan lalu angkat sampai ke dada, lakukan secara berulang-ulang. Shoulders press digunakan untuk melatih kekuatan otot lengan dan otot bahu. 5. Leg squat Leg squat ini bertujuan untuk melatih otot tungkai. Caranya dengan mengangkat barbel dengan kedua tangan, lalu letakkan barbel dan tangan di bawah leher. Setelah itu, tekuk lutut dan turun setengah jongkok dan lakukan gerakan itu secara berulang. 6. Lari cepat 50 meter Lari cepat ini bertujuan untuk melatih kecepatan bergerak. Dilakukan start berdiri dengan cara harus berdiri dengan salah satu kaki berada di dekat garis start. Tunggu aba-aba dan larilah secepat mungkin dengan jarak 50 meter. Fungsi iStock Secara umum fungsi kesegaran jasmani adalah untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tubuh dan pikiran. Namun secara khusus, fungsi tersebut dapat dikelompokkan dalam tiga golongan. 1. Fungsi berdasarkan aktivitas Kebugaran jasmani sangat diperlukan oleh semua manusia, baik itu para pelajar, atlit, dan para pekerja. Dengan kesegaran jasmani yang optimal maka manusia dapat berprestasi di bidang profesinya masing-masing. 2. Fungsi berdasarkan keadaan Ibu hamil dan menyusui merupakan individu yang harus memiliki kebugaran tubuh yang optimal karena membutuhkan banyak tenaga dalam proses persalinan maupun mengurus anak. Para penyandang cacat atau disabilitas juga membutuhkan kebugaran jasmani layaknya manusia normal. 3. Fungsi berdasarkan usia Anak-anak, orang dewasa, dan lanjut usia, masing-masing memerlukan kebugaran jasmani yang optimal. Pada anak yang dalam masa pertumbuhan, kebugaran jasmani akan membuat proses pertumbuhan dan perkembangan anak akan lebih baik. Sedangkan bagi lansia, kebugaran jasmani dapat menjaga daya tahan tubuh sehingga dapat melakukan berbagai kegiatan dengan baik. BACA JUGA Teknik Dasar Renang Gaya Bebas Gerakan Kaki & Pernapasan Manfaat kebugaran jasmani iStock Berikut ini beberapa manfaat yang diperoleh dari kebugaran jasmani. Memiliki kemampuan pemulihan organ tubuh secara tepat. Meningkatkan energi. Meningkatkan kelenturan persendian. Meningkatkan kekuatan otot serta kecepatan. Meningkatkan sistem sirkulasi darah, sistem saraf, dan fungsi jantung. Mempertahankan dan menyelaraskan kondisi tubuh. Terhindar dari penyakit osteoporosis atau tulang keropos. Meningkatkan sirkulasi darah dan sistem kerja jantung. Meningkatkan stamina dan kekuatan tubuh. Meningkatkan daya tahan tubuh. Memiliki respons tubuh yang cepat dan tepat. Mengurangi risiko kelebihan berat badan atau obesitas. Mencegah penyakit jantung. Menurunkan tekanan darah tinggi. Mengatasi depresi. Faktor kebugaran jasmani iStock Beberapa faktor penentu kebugaran jasmani seseorang adalah sebagai berikut. 1. Asupan makanan bergizi Asupan makanan bergizi menjadi salah satu penentu tingkat kebugaran tubuh seseorang. Selain jenis makanannya, porsi makanan bergizi yang dikonsumsi juga memiliki peranan penting, yakni jangan kekurangan dan jangan berlebihan. 2. Pola hidup sehat Pola hidup seseorang sangat berpengaruh pada kebugaran jasmani. Beberapa kebiasaan yang dapat merusak kesegaran jasmani seseorang, misalnya merokok, minum minuman keras, dan menggunakan narkoba. 3. Kebiasaan olahraga Tubuh apabila tidak digerakkan atau dilatih secara rutin maka akan menjadi kaku dan terjadi kerusakan secara perlahan. Olahraga yang dilakukan tidak harus berat, tapi perlu dilakukan secara rutin. Beberapa olahraga ringan untuk melatih tubuh di antaranya berjalan santai, bersepeda santai, dan berlari kecil. 4. Istirahat yang cukup Rata-rata manusia dewasa membutuhkan tidur selama 5 hingga 6 jam dalam sehari. Namun, tentu saja kebutuhan tidur untuk masing-masing usia adalah berbeda. Sementara itu, pada anak-anak biasanya butuh tidur sebanyak 10 hingga 12 jam sehari, untuk pelajar butuh tidur sebanyak 6 hingga 8 jam sehari, sedangkan para lansia butuh tidur sebanyak 6 hingga 7 jam sehari. Nah, itulah informasi mengenai kebugaran jasmani beserta unsur, bentuk, dan manfaatnya. Semoga informasi ini dapat membantu Sedulur dalam mempelajari ilmu keolahragaan lebih baik lagi. Selamat belajar! Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
Beberapaahli mengungkapkan pendapatnya tentang kebugaran jasmani, yaitu: Kusmaedi (2008:93) mengungkapkan, kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan tugas dan pekerjaan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti, sehingga tubuh masih memiliki simpanan tenaga untuk mengatasi beban tambahan.
- Kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh melakukan penyesuaian terhadap pembebanan fisik yang diberikan kepadanya dari kerja yang dilakukan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan berlebihan. Oleh karena itu, setiap orang membutuhkan kebugaran jasmani yang baik agar ia bisa melakukan pekerjaan atau aktivitasnya secara efektif dan efisien tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Kondisi kebugaran jasmani dapat dikatakan baik jika tidak mudah lelah saat meningkatkan kebugaran jasmani, maka diperlukan berbagai jenis latihan berupa angkat beban, sit up, pull up, hingga vertical jump. Baca juga 10 Komponen Kebugaran Jasmani Selain itu, bisa juga melakukan gerakan senam lantai, lari, maupun kebugaran jasmani secara teratur akan mendatangkan berbagai manfaat untuk tubuh. Berikut ini adalah manfaat melakukan latihan kebugaran jasmani secara teratur 1. Mencegah penyakit jantung Ketika tubuh berolahraga, aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh dan dari seluruh tubuh ke jantung menjadi lebih lancar daripada saat tubuh diam. Maka dari itu, latihan kebugaran jasmani yang dilakukan secara teratur akan membantu seseorang mengurangi resiko penyakit jantung. Baca juga Jenis-jenis Tes Kebugaran Jasmani 2. Mengurangi LDL dan menaikkan HDL Low Density Lipoprotein LDL adalah lemak jahat sedangkan High Density Lipoprotein HDL adalah lemak baik.

Setelahpulang dari sekolahpun masih bisa melakukan aktifitas lainnya seperti membantu orang tua atau belajar tambahan diluar sekolah. Jadi apabila kita melakukan aktifitas sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan bahkan masih mempunyai tenaga cadangan maka dapat disimpulkan kita termasuk mempunyai kesegaran jasmani atau

Home — Berikut yang dimaksud dengan kebugaran jasmani adalah setelah melakukan aktivitas, maka seseorang tidak akan mengalami?Rizgy Agg✅ Jawaban terverifikasi ahliJawabanpemulihan yang berartikesehatan yang tinggimenghindari cederakelelahan yang berlebihankesehatan tubuhJawaban D. kelelahan yang berlebihanDilansir dari Ensiklopedia, berikut yang dimaksud dengan kebugaran jasmani adalah setelah melakukan aktivitas, maka seseorang tidak akan mengalami kelelahan yang jawaban dari pertanyaan Berikut yang dimaksud dengan kebugaran jasmani adalah setelah melakukan aktivitas, maka seseorang tidak akan mengalami?, Semoga bisa membantu kamu ya teman. Jika kamu masih punya pertanyaan lainnya, bisa kamu tulis di kolom komentar dibawah ya!Soal lainnyaJelaskan pengertian debit? Kesimpulan hasil PTK sebaiknya merupakan penjelasan-penjelasan yang disusun sesuai dengan? Di bawah ini yang tidak termasuk dalam sifat kebudayaan adalah? Leave a ReplyAlamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai * Name * Email * Add CommentSave my name, email, and website in this browser for the next time I comment.
a tingkat kesehatan seseorang b. kemampuan dalam melakukan aktivitas c. derajat kebugaran jasmani d. volume daya tahan yang tinggi 4. Seseorang yang memiliki tingkat kebugaran jasmani yang baik akan terhindar dari kemungkinan. a. ketegangan otot b. cedera olahraga c. pingsan akibat olahraga d. gangguan kesehatan 5.
Daftar isiSejarah Kebugaran JasmaniPengertian Kebugaran JasmaniFungsi Kebugaran JasmaniManfaat Kebugaran JasmaniTujuan Kebugaran JasmaniUnsur-unsur Kebugaran JasmaniLatihan Kebugaran JasmaniTes Uji Kebugaran JasmaniManusia adalah makhluk hidup. Melakukan berbagai gerakan adalah salah satu tanda makhluk perlu melakukan gerakan untuk menunjang kebugaran Kebugaran JasmaniTahun 1950-an Indonesia sudah mengenal kebugaran kebugaran jasmani sudah lama tidak digunakan lagi di Indonesia sejak tahun 1960-an. Istilah kebugaran jasmani sudah tergantikan oleh istilah lain, yaitu hakikatnya, kebugaran jasmani tidak pernah lepas dari kehidupan manusia. Manusia maupun makhluk hidup lain harus berbagai gerakan adalah bagian dari kehidupan makhluk karena itu, manusia melakukan berbagai gerakan yang disebut latihan dan mengenal kebugaran perlu melakukan latihan secara rutin sehingga terhindar adalah kondisi kurangnya seseorang dalam melakukan gerakan sehingga melemah dan memunculkan berbagai Secara UmumKebugaran jasmani adalah kemampuan atau daya tahan seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari tanpa merasa kelelahan berlebihan dan masih dapat melakukan aktivitas lain. Artinya, seseorang yang memiliki kebugaran jasmani dapat menjalani hidup dengan adanya kelelahan yang berlebihan menjadikan seseorang mampu melakukan berbagai aktivitas dengan lebih yang memiliki kebugaran jasmani dapat menikmati waktu luang karena mampu mengerjakan berbagai pekerjaan tanpa merasa jasmani juga menghindarkan seseorang dari penyakit Menurut Para AhliBerikut di bawah ini adalah pengertian kebugaran jasmani yang dipaparkan oleh para ahli. Prof. SutarmanAspek fisik dan kebugaran secara menyeluruh yang memberi kesanggupan kepada seseorang untuk menjalankan hidup dengan produktif dan dapat menyesuaikan diri terhadap berbagai bentuk pembebanan fisik yang Kemampuan tubuh untuk beradaptasi saat diberikan berbagai macam aktivitas fisik tanpa memunculkan perasaan lelah yang Soedjatmo SoemowardoyoKemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsinya dalam batas fisiologis dengan lingkungan dan/atau kerja fisik yang efisien tanpa rasa lelah yang Kemampuan tubuh untuk melakukan beragam aktivitas secara baik, tanpa kelelahan berarti, dan tubuh masih memiliki cadangan energi untuk digunakan di saat Muklolid, yang dimiliki seseorang untuk melakukan aktivitas atau kerja, mempertinggi daya kerja, tanpa mengalami kelelahan yang PekikKemampuan tubuh seseorang untuk melakukan pekerjaan sehari-hari dengan efisien tanpa menimbulkan kelelahan berlebihan sehingga orang tersebut masih dapat menikmati waktu LutanKemampuan seseorang untuk melakukan beragam aktivitas fisik yang memerlukan fleksibilitas, daya tahan, dan Sajoto dan Judith RinkKemampuan seseorang dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari dengan tidak mengalami kelelahan berlebihan dengan pengeluaran energi yang cukup besar guna memenuhi kebutuhan geraknya dan menikmati waktu luang serta untuk memenuhi keperluan Kebugaran JasmaniDi bawah ini adalah fungsi kebugaran jasmaniMeningkatkan sistem sirkulasi darah, sistem saraf, serta fungsi komponen kelenturan, stamina, dan kecepatan tubuhMempercepat pemulihan fungsi organ tubuh setelah melakukan latihan atau bahkan pada kondisi-kondisi tertentu, seperti ibu hamil, orang tua, dan pemulihan setelah olahragawan, derajat kebugaran jasmani yang tinggi dapat memiliki fungsi untuk meningkatkan anak-anak dan balita, merangsang perkembangan dan Kebugaran JasmaniAdapun manfaat dari melakukan latihan kebugaran jasmani adalah sebagai berikutMeningkatkan fleksibilitas tubuhMeningkatkan sirkulasi darah dan sistem kerja stamina dan kekuatan kemampuan pemulihan organ-organ tubuh secara respon tubuh yang risiko kegemukan atau risiko penyakit jantung atau penyakit risiko hipertensi atau tekanan darah depresi dan menjaga mood tetap risiko osteoporosis atau tulang Kebugaran JasmaniTujuan berikut mungkin dimiliki oleh seseorang yang melakukan latihan kebugaran jasmaniMenjaga agar tubuh tetap bugarMenjaga berat badan agar terhindar dari kegemukan atau obesitasMenjaga agar tubuh terhindar dari berbagai penyakitMenjaga agar tubuh terhindar dari risiko diabetesMenjaga agar tekanan darah dan sirkulasi darah tetap normalUnsur-unsur Kebugaran JasmaniUnsur-unsur kebugaran jasmani meliputi 10 unsur. Unsur-unsur tersebut adalah sebagai berikutKekuatan strengthKekuatan adalah suatu keadaan di mana tubuh dapat menggunakan otot-otot untuk melakukan pekerjaan. Otot dengan kekuatan dapat menerima beban dan bekerja secara maksimal tanpa terjadi speedKecepatan atau speed adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk melakukan berbagai gerakan secara kontinu dalam kurun waktu yang agilityKelincahan atau agility adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk dapat melakukan adaptasi pada segala posisi tubuh. Misalnya gerakan dari kiri ke kanan atau dari depan ke flexibilityKelenturan adalah kemampuan yang dimiliki tubuh seseorang untuk menyesuaikan diri dengan berbagai kegiatan yang membutuhkan fleksibilitas / keakuratan accuracyKetepatan adalah adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam mengendalikan gerakan untuk menuju suatu sasaran yang balanceKeseimbangan adalah kemampuan tubuh seseorang untuk mengendalikan organ dan saraf otot sehingga dapat mengendalikan gerak tubuh secara reactionReaksi adalah kemampuan yang dimiliki tubuh seseorang untuk menanggapi suatu stimulus atau rangsangan yang diberikan oleh orang coordinationKoordinasi adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk menyatukan berbagai gerak tubuh yang berbeda dalam satu gerakan dengan cara tahan enduranceDaya tahan adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan organ-organ di dalam tubuhnya, seperti jantung dan paru-paru secara efektif dan efisien. Organ dengan daya tahan baik dapat bekerja dalam waktu yang lama dan tempo berbeda tanpa kelelahan atau otot muscular powerDaya otot adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk menggunakan kekuasaan secara maksimal yang dikerahkan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Daya otot atau muscular power disebut juga explosive Kebugaran JasmaniUntuk mendapatkan jasmani yang bugar, latihan diperlukan. Latihan yang rutin akan meningkatkan kemampuan ini latihan apa saja yang mungkin dapat dilakukan seseorang untuk meningkatkan kebugaran kekuatanMelatih kekuatan otot lengan dan bahu melalui push upMelatih kekuatan otot perut melalui sit upMelatih kekuatan otot punggung melalui back kecepatanLatihan lari naik dan turun tanggaLatihan lari naik dan turun bukitLatihan lari cepat jarak pendek 40 sampai 60 reaksi kecepatan, seperti melalui permainan kelincahanLatihan lari turun tangga dengan cepatLatihan lari dengan cepatLatihan kelenturanSenamBerenangLatihan ketepatanLatihan melempar sesuatu, misalnya bola. Sasaran sudah ditentukan, misalnya keseimbanganBerjalan di atas balok kayuBerdiri dengan tangan sebagai tumpuan atau sikap lilinLatihan reaksiLatihan lempar tangkap bolaLatihan koordinasiLatihan memantulkan bola ke tembok dengan satu tangan dan menangkapnya dengan tangan lainLatihan daya tahanBerenangBerjalan atau berlari secara teraturLari jarak jauh, misalnya 5 km secara rutinLatihan daya ototMelatih otot tungkai dan betis dengan melakukan front jumpMelatih otot paha dan tungkai dengan melakukan side jumpMelatih otot tungkai dengan melakukan vertical jumpTes Uji Kebugaran JasmaniTes kebugaran jasmani dilakukan untuk mengetahui seberapa kebugaran jasmani seseorang. Di bawah ini beberapa contoh tes yang dapat dilakukan pada seseorangTes Harvard Step Tes ini berupa gerakan berulang dengan cara naik dan turun kursi dengan ketinggian sekitar 40 cm. Tes ini bertujuan untuk mengetahui fungsi kerja jantung dan paru-paru. Tes ini juga untuk mengetahui denyut denyut nadi maksimalTes denyut nadi dapat melihat denyut jantung seseorang. Tes denyut nadi adalah dengan menghitung denyut pada nadi di permukaan tubuh. Biasanya, denyut nadi sama dengan denyut jantung. Denyut nadi akan meningkatkan jika seseorang melakukan suatu daya tahanTes daya tahan digunakan untuk mengetahui seberapa kuatnya organ seseorang, seperti jantung dan paru-paru. Tes daya tahan dapat dilakukan dengan cara lari jarak kecepatanTes kecepatan digunakan untuk mengetahui seberapa cepat seseorang dalam melakukan suatu gerakan. Contoh tes kecepatan adalah lari jarak pendek 50 kelenturanTes kelenturan digunakan untuk mengetahui seberapa lentur tubuh seseorang. Contoh tes kelenturan adalah dengan berusaha menyentuh jempol kaki dalam posisi daya tahan ototTes daya tahan otot digunakan untuk mengetahui seberapa tahan otot dalam melakukan suatu beban pekerjaan. Contoh tes ini adalah sit up atau push up dalam kurun waktu tertentu dengan jumlah tertentu.
Kebugaranjasmani adalah kemampuan seseorang melakukan kerja sehari-hari secara efesien tanpa timbul kelelahan yang berlebihan sehingga masih dapat menikmati waktu luangnya. Setiap orang membutuhkan kebugaran jasmani yang baik, agar ia dapat melaksanakan pekerjaanya dengan efektif dan efesien tanpa mengalami kelelahan yang berarti.
Definisi Umum Kebugaran JasmaniKelebihan Memiliki Jasmani yang BugarPrinsip-prinsip Latihan Kebugaran JasmaniFaktor-Faktor Kebugaran Jasmani1. Makanan Yang Cukup Dan Bergizi2. Kebiasaan Hidup SehatManfaat Melatih Kebugaran Jasmani Definisi Umum Kebugaran Jasmani Pengertian Kebugaran jasmani adalah kemampuan atau kesanggupan seseorang untuk melakukan kerja atau aktiviitas, mempertinggi daya kerja tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Kebugaran jasmani merupakan kondisi jasmani yang berkaitan dengan kemampuan atau kesanggupan dalam melakukan pekerjaan dengan efektif dan efisien. Hal ini menjadi kebutuhan yang penting mengingat kebugaran jasmani sangat bersenyawa dengan tubuh manusia. Untuk memelihara dan mengembangkan kebugaran tersebut, kebutuhan jasmani dapat dilakukan dengan melatihnya secara teratur. Kebugaran Jasmani erat kaitanya dengan berbagai kegiatan manusia dalam melakukan pekerjaan. Untuk mewujudkan berbagai hal tersebut terdapat beberapa bentuk latihan jasmani, seperti kekuatan, kelenturan keseimbangan dan lain sebagainya. Kebugaran jasmani ini juga menyangkut tentang kemampuan penyesuaian tubuh seseorang terhadap perubahan tubuh yang disebabkan oleh pekerjaan tertentu. Oleh karenanya, dalam hal kebugaran jasmani ini terdapat tiga unsur pokok yaitu unsur sehat, unsur kesesuaian tubuh, dan unsur kerja atau latihan. Baca juga Pengertian Sepak Bola, Tujuan, Manfaat, dan Tekniknya Adapun definisi kebugaran jasmani menurut para ahli adalah kemampuan seseorang dalam melakukan berbagai aktivitas tanpa mengalami kelelahan berlebih. Maksudnya yaitu seseorangtersebut masih memiliki cadangan tenaga guna melakukan berbagai aktivitas lainya. Faktor yang mempengaruhi kebugaran seseorang aalah mengkonsumsi makanan yang bergizi, membiasakan hidup sehat, dan melakukan aktivitas jasmani seara teratur dengan pola istirahat yang cukup. Kelebihan Memiliki Jasmani yang Bugar Berdasarkan kegiatan atau aktivitasnya, kebugaran jasmani yang dilakukan oleh seorang atlet atau bukan adalah untuk meningkatkan dan mempertahankan prestasi. Sedangkan kebugaran jasmani untuk pekerja kantoran adalah untuk meningkatkan produktivitasnya sebagai karyawan. Berbeda lagi dengan kebugaran jasmani untuk siswa atau pelajar adalah untuk meningkatkan kemampuan belajar. Hal tersebut dibedakan berdasarkan jenis pekerjaan atau aktivitas masing-masing. Baca juga Pengertian dan Aturan Olahraga Bola Basket Selanjutnya adalah kelebihan kebugaran jasmani berdasarkan keadaan tentunya dibedakan berdasarkan keadaan maing-masing. Salah satu contohnya adalah kebugaran jasmani bagi penderita cacat adalah untuk rehabilitasi ataupun kebugaran jasmani untuk ibu hamil adalah untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi proses kelahiran. Sedangkan kelebihan menjaga kebugaran jasmani yang terakhir adalah dibedakan berdasarkan umur atau jarak usia. Hal ini dapat dicontohkan dalam keadaan yang dilakukan anak-anak guna merangsang pertumbuhan dan perkembangan tubuhnya. Selain itu, kelebihan ini juga bisa dilakukan oleh orang tua atau lansia yang bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Setiap individu pasti membutuhkan kesegaran jasmani agar dapat melaksanakan rutinitasnya dengan efektif dan efisien serta terhindar dari kendala atau kelelahan yang berarti. Tidak menimbulkan kelelahan yang dimaksud adalah setelah seseorang melakukan suatu kegiatan atau aktivitas, ia masih memiliki semangat dan tenaga dalam menikmati waktu luang masing-masing. Suatu latihan kebugaran jasmani yang berhasil harus dilakukan seara terus menerus, seksama, sistematis dan berkesinambungan dengan pembebanan latihan yang bertahap dan meningkat setiap tahunya. Latihan tersebut dapat dilakukan secara insidental ataupun beberapa bulan sebelum pertandingan tidak akan berpengaruh terhdap kebugaran jasmani seseorang. Bahkan hal tersebut dapat merusak perkembangan atlet pada kemudian hari. Latihan merupakan proses yang sistematis dan harus menganut prinsip latihan tertentu agar organisasi dan mekanisme neuro-physiological atlet dapat bertambah baik. Oleh karenanya, program latihan dapat dilakukan dengan beberapa prinsip berikut Yang pertama adalah prinsip overload, yaitu suatu prinsip latihan yang menggunakan pembebanan yang melebihi ambang rangsangan terhadap fungsi fisiologi yang dilatih. Jika anda menggunakan latihan ini, dapat melakukan latihan yang bervariasi yatu denganmembagi hari-hari berat dan diselingi dengan hari-hari ringan. Adapun prinsip selanjutnya adalah prinsip konsistensi yaitu kemauan guna melakukan latihan dalam waktu yang cukup lama. Dalam memndapatkan kondisi fisik yang baik, anda bisa melakukan latihan setidaknya tiga kali dalam seminggu. Baca juga Pengertian Hak Asasi Manusia HAM, Macam, Pelanggaran, Lengkap Jika anda hanya melakukanya selama satu kali per minggunya, maka hal tersebut tidak akan berpengaruh terhadap peningkatan kualitas fisik. Sebaliknya, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, anda bisa melakukan latihan selama 5 hingga 6 hari setiap minggunya. Prinsip yang ketiga adalah prinsip spesifikasi guna meningkatkan efek biologis serta menimbulkan adaptasi dan penyesuaian dalam tubuh. Konsep ini diperkuat dengan fakta-fakta biomekanik dimana tiap bentuk atau tipe memiliki sumber energi dan kebutuhan oksigen yang berbeda. Prinsip yang ke empat adalah progresif dengan melakukan pembebanan yang diberikan pada atlet harus ditingkatkan dengan cara berangsur sesuai dengan kemajuan serta kemampuan atlet. Beban yang ditingkatkan dalam waktu singkat akan mempersulit proses adaptasi fisiologis dan menyebabkan terjadinya kerusakan fisik. Selanjutnya adalah prinsip individualitas dimana latihan yang dilakukan harus sesuai dengan individu masing-masing. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, prinsip individual harus memperhatikan respon terhadap latihan, kemampuan penyesuaian diri dan pembebanan latihan. Yang terakhir adalah prinsip tahap latihan yang dimulai dengan dosis beban latihan sedang, hingga berlatih dengan dosis yang cukup berat. Dilihat dari beberapa prinsip diatas, arti kata kebugaran jasmani memiliki berbagai perspektif namun tetap memiliki manfaat yang sama yaitu menjagakesehatan. Faktor-Faktor Kebugaran Jasmani Kebugaran jasmani dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu makanan dan gizi, tidur dan istirahat, dan juga kebiasaan hidup sehat. Selain itu faktor latihan juga menjadi faktor pendukung dalam kebugaran jasmani. 1. Makanan Yang Cukup Dan Bergizi Makanan menjadi fungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh, zat-zat untuk pembentukan dan pengembangan sel dalam tubuh dan juga berfungsi sebagai pertahanan tubuh. Makanan dan gizi juga dapat meningkatkan kelancaran berbagai proses biologi yang terdapat dalam tubuh manusia. Beberapa fungsi tersebut dapat terpenuhi jika makanan yang dikonsumsi memiliki gizi yang cukup untuk tubuh manusia. Dengan begitu, makan yang bergizi memililki pengaruh yang besar terhadap kebugaran jasmani seseorang. 2. Kebiasaan Hidup Sehat Hidup yang sehat dan teratur serta dikerjakan secara kontinyu dapat mempengaruhi tingkat kebugaran jasmani seseorang. Kebiasaan yang dimaksud adalah makan, mandi, sikat gigi, cuci yangan dan lain sebagainya. Selian itu, termasuk dalam hal ini adalah menghindari kebiasaan yang dapat merusak tubuh seperti merokok ataupun mengkonsumsi minuman keras dan jamu. Baca juga Pengertian Pendidikan Menurut Ahli & KBBI, Jenis dan Kelebihan Kekurangan Selain beberapa faktor yang telah disebutkan, tidur secukupnya, sarapan yang baik, kontrol berat badan, menghindari rokok dan obat terlarang juga menjadi faktor kebugaran jasmani yang bisa anda lakukan. Pengertian kebugaran jasmani masih memiliki topik utama yaitu untuk menjaga kesehatan tubh kita. Manfaat Melatih Kebugaran Jasmani Indonesia memiliki beberapa faktor penyebab kematian, dimana salah satunya adalah kurang aktif atau kurang gizi yang menelan korban setelah menghisap rokok. Oleh karenanya, perlu diadakan proses pelatihan kebugaran jasmani untuk menjaga kesehatan tubuh manusia. Melatih kebugaran jasmani akan memberikan kekuatan dan daya tahan otot seperti persendian dan kekuatan tulang. Selain itu kebugaran jasmani juga mendukung penampilan menarik baik dalam bidang olahraga maupun non olahraga. Manfaat lain dari melatih kebugaran jasmani menjadi makna kebugaran jasmani itu sendiri, diantaranya adalah meningkatkan daya tahan aerobik, meningatkan rasa bahagia, mengurangi stres, dan juga meningkatkan fleksibilitas. Nah bagi anda yang sedang melaksanakan program diet, menajaga kebugaran jasmani juga membakar banyak kalori sehingga dapat terhindar dari kegemukan atau obesitas. Uraian diatas merupakan pengerian kebugaran jasmani yang diambil dari beberapa sumber. Menjaga kebugaran jasmani memiliki banyak manfaat sehingga perlu anda laksanakan untuk tetap menjaga keseimbangan tubuh. Dapat ditarik kesimpulan bahwa menjaga kebugaran jasmani memiliki manfaat yang beragam untuk kesehatan tubuh manusia baik dalam bidang olahraga maupun non-olahraga. Originally posted 2018-08-05 030029.
PengertianKebugaran jasmani menurut WHO adalah “kemampuan untuk melakukan kegiatan fisik”. Sedangkan menurut The American College of Sports Medicine (ACSM) “pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan untuk melakukan kegiatan fisik moderat dan giat tanpa mengalami kelelahan serta mempunyai kemampuan dalam menjalani kehidupan.
Dalam menjalankan rutinitas sehari-hari, kebugaran jasmani diperlukan oleh setiap orang apa pun kegiatan dan profesinya, dari usia muda sampai orang tua karena dengan tingkat kebugaran jasmani, seseorang termasuk pelajar bisa melaksanakan aktivitasnya dengan baik dan lancar pula. Untuk meningkatkan dan mempertahankan kondisi kebugaran jasmani maupun rohani seseorang, di antara caranya yaitu dengan melakukan berbagai bentuk latihan fisik atau jasmani secara teratur dan sesuai aturan. Untuk mengetahui kondisi kebugaran jasmani seseorang, perlu dilakukan serangkaian tes dan pengukuran. Di dalam tes dan pengukuran ada prinsip dan prosedur latihan yang harus dilakukan. Hasil dari tes dan pengukuran itu kemudian masih perlu diolah lalu diinterpretasikan agar bisa diketahui secara bermakna. Pengertian Kebugaran Jasmani © Kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan untuk melakukan kerja atau aktivitas, mempertinggi daya kerja dengan tanpa mengalami kelelahan yang berarti atau berlebihan. Kebugaran jasmani adalah kondisi jasmani yang berkaitan dengan kemampuan dan kesanggupan dalam melaksanakan pekerjaan secara optimal dan efisien. Disadari atau tidak, sebenarnya kebugaran jasmani ini merupakan salah satu kebutuhan manusia karena kebugaran jasmani bersenyawa dengan tubuh manusia. Untuk mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani dapat dilakukan dengan cara latihan jasmani. Kebugaran jasmani erat kaitannya dengan kegiatan manusia dalam melakukan pekerjaan dan bergerak. Terdapat berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani, antara lain latihan kekuatan, latihan kelenturan, latihan keseimbangan, dan latihan daya tahan. Kebugaran Jasmani dalam Kehidupan © Kebugaran jasmani atau bisa juga disebut kesegaran jasmani menyangkut kemampuan penyesuaian tubuh seseorang terhadap perubahan faal tubuh yang disebabkan oleh kerja tertentu, dan menggambarkan derajat sehat seseorang untuk berbagi tingkat kegiatan fisik. Dengan demikian, pada kebugaran jasmani ada 3 tiga unsur pokok, yakni unsur sehat, unsur sesuai bagi tubuh, dan unsur kerja atau latihan.. Sesuai bagian tubuh artinya sebagai kemampuan tubuh untuk menyesuaikan diri atau mengadaptasi diri terhadap kerja, sehingga tidak lekas lelah dan dapat tetap giat melaksanakan tugasnya masing-masing. Kerja atau latihan pada hakikatnya merupakan peningkatan dari proses-proses faal biokimia sebagai jawaban terhadap meningkatnya tuntutan yang harus diberikan pada organ-organ tubuh dan seluruh sistem tubuh manusia. Sehat dari faal adalah keadaan organ-organ tubuh dalam hubungannya dengan derajat formal proses-proses dari faali. Kebugaran jasmani mempunyai fungsi yang sangat penting bagi kehidupan seseorang dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Kebugaran jasmani mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan kemampuan kerja bagi siapa pun untuk bisa menjalankan rutinitas dan tugas-tugasnya secara optimal dan mendapatkan hasil yang baik. Berdasarkan hasil seminar kebugaran jasmani nasional pertama yang diselenggarakan di Jakarta pada tahun 1971, dipaparkan bahwa fungsi kebugaran jasmani adalah untuk mengembangkan kekuatan, kemampuan, dan kesanggupan daya kreasi serta daya tahan dari setiap individu yang berguna dengan tujuan mempertinggi daya kerja dalam pembangunan dan pertahanan bangsa dan negara. Bentuk-bentuk Kebugaran Jasmani © Berkenaan dengan pembinaan kondisi fisik untuk meningkatkan kebugaran jasmani, kita perlu mengenal beberapa undur-unsur kebugaran jasmani yang perlu dilatih. Unsur-unsur kebugaran jasmani tersebut antara lain, kekuatan, daya tahan otot jantung dan paru-paru, kelincahan, daya ledak power dan kelentukan. Unsur-unsur di atas dapat dilatih dengan berbagai bentuk, di antaranya adalah interval training, circuit training, aerobik, jogging, dan kalestenik. Prinsip-prinsip Latihan Kebugaran Jasmani © Setiap individu memerlukan kesegaran jasmani yang cukup untuk dapat melaksanakan rutinitasnya agar lebih efektif dan efisien tanpa mengalami kendala dan masalah kelelahan yang berarti. Tidak menimbulkan kelelahan yang berarti maksudnya adalah setelah seseorang melakukan suatu kegiatan atau aktivitas, masih mempunyai cukup semangat dan tenaga untuk menikmati waktu senggangnya dan untuk keperluan-keperluan lainnya yang mendadak. Latihan yang baik dan berhasil adalah yang dilakukan secara teratur, seksama, sistematis, serta berkesinambungan, dengan pembebanan latihan training load yang selalu meningkat dan bertahap setiap tahunnya. Latihan dilakukan secara insidential atau dilakukan beberapa bulan menjelang pertandingan saja tidak ada artinya sama sekali. Hal tersebut dapat merusak perkembangan atlet di kemudian hari. Latihan adalah proses yang sistematis yang harus menganut prinsip-prinsip latihan tertentu sehingga organisasi dan mekanisme neuro-physiological atlet akan bertambah baik. Program latihan harus disusun berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut 1. Prinsip Overload Prinsip latihan overload adalah suatu prinsip latihan dengan pembebanan dalam latihan harus melebihi ambang rangsangan terhadap fungsi fisiologi yang dilatih. Dalam melakukan latihan, porsi latihan harus bervariasi, hari-hari latihan berat dan harus diselingi pula dengan hari-hari latihan ringan. 2. Prinsip Konsistensi Konsistensi adalah kemauan untuk melakukan latihan dalam waktu yang cukup lama. Untuk mencapai kondisi fisik yang baik diperlukan latihan setidak-tidaknya tiga kali seminggu. Latihan sekali seminggu tidak akan meningkatkan kualitas fisik, sedangkan latihan dua kali per minggu hanya menghasilkan peningkatan kecil. Sebaliknya, latihan 5 – 6 kali per minggu tidak disarankan karena dapat mengakibatkan kerusakan fungsi organ-organ tubuh. 3. Prinsip Spesifikasi Latihan yang spesifik akan meningkatkan efek biologis dan menimbulkan adaptasi atau penyesuaian dalam tubuh. Konsep spesifikasi diperkuat dengan fakta-fakta biomekanik dan tiap-tiap bentuk atau tipe latihan mempunyai sumber energi dan kebutuhan oksigen yang berbeda-beda. Yang menentukan spesifikasi adalah; Macam atau bentuk latihan, Ukuran atau pertimbangan yang berbeda-beda, dan Waktu latihan. 4. Prinsip Progresif Latihan secara progresif adalah suatu latihan pembebanan yang diberikan pada seorang atlet harus ditingkatkan secara berangsur-angsur disesuaikan kemajuan dan kemampuan atlet. Beban latihan yang ditingkatkan dalam waktu singkat malah bisa mempersulit proses adaptasi fisiologis dan dapat menyebabkan terjadinya kerusakan fisik. 5. Prinsip Individualitas Sebenarnya tidak ada program latihan yang langsung cocol bagi semua atlet. Tiap-tiap latihan harus dibuat yang cicik bagi individu karena tidak ada dua orang yang persis sama. Untuk memberi hasil yang optimal dalam prinsip individual, perlu diperhatikan Respon terhadap latihan, Pembebanan latihan, dan Kemampuan penyesuaian diri. 6. Prinsip Tahap Latihan Respon peserta terhadap latihan dipengaruhi oleh tahap latihan. Peserta pemula sebaiknya dimulai dengan dosis beban latihan sedang, semakin lama berlatih dosisnya semakin meningkat. Pada tingkatan untuk mencapai kesegaran jasmani yang baik perlu dosis yang cukup berat. 7. Prinsip Periodisasi Periodisasi adalah program jangka pendek dengan berjangka dan bertahap periode. Jangka waktu program jangka pendek harus dibuat bertahap sepanjang tahun. Bentuk-bentuk latihan dan komponen-komponen yang diberikan dalam latihan harus menurut tingkat dan jenjang yang bertahap periode dalam program latihan. 8. Prinsip Kestabilan Pada saat awal tahun secara teratur dalam organisasi prestasi, prestasi dapat meningkat cepat. Namun, setelah mencapai tingkatan prestasi tertentu, terasa bahwa prestasi sulit meningkat lagi. Fungsi Kebugaran Jasmani © Fungsi khusus dari kebugaran jasmani terbagi menjadi tiga golongan sebagai berikut 1. Berdasarkan pekerjaan/aktivitas Misalnya kebugaran jasmani yang dilakukan seorang atlet untuk meningkatkan dan mempertahankan prestasi, kebugaran jasmani oleh pekerja kantoran untuk meningkatkan produktivitasnya, dan kebugaran jasmani bagi siswa/pelajar untuk meningkatkan kemampuan belajar. 2. Berdasarkan keadaan Contohnya adalah kebugaran jasmani bagi orang yang menderita cacat untuk rehabilitasi, dan kebugaran jasmani bagi ibu hamil untuk mempersiapkan diri menghadapi kelahiran. 3. Berdasarkan umur Misalnya kegiatan yang dilakukan anak-anak untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan tubuhnya, dan kebugaran jasmani yang dilakukan oleh para orang tua atau lansia dengan tujuan meningkatkan daya tahan tubuhnya. Untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam melakukan kegiatan sehari-hari diperlukan tingkat kebugaran jasmani yang optimal pula sesuai dengan tuntutan kegiatannya. Kebugaran jasmani tidak hanya berfungsi dalam bidang olahraga saja, tetapi juga dalam seriap bidang kehidupan secara menyeluruh. Faktor Kebugaran Jasmani © Kebugaran jasmani dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya adalah faktor makanan dan gizi, faktor tidur dan istirahat, faktor kebiasaan hidup sehat, dan faktor latihan olahraga atau latihan jasmani. Keempat faktor kebugaran jasmani tersebut, masing-masing dijelaskan sebagai berikut. Makanan yang cukup dan bergizi Makanan berfungsi bagi tubuh sebagai sumber tenaga, zat-zat untuk pembentukan dan pembangun sel di dalam tubuh, sebagai pertahanan tubuh, serta meningkatkan kelancaran berbagai macam proses biologi yang terjadi di dalam tubuh. Fungsi-fungsi tersebut dapat terpenuhi bila makanan yang kita konsumsi cukup dan bergizi. Dengan demikian, makanan yang bergizi akan sangat berpengaruh terhadap kebugaran jasmani seseorang. Kebiasaan hidup sehat Kebiasaan hidup sehat yang teratur dan dikerjakan secara kontinu akan dapat mempengaruhi tingkat kebugaran jasmani seseorang. Kebiasaan ini meliputi makan dan mandi yang teratur, cuci makan sebelum makan, gosok gigi, dan cuci muka sebelum tidur, kebiasaan hidup bersih, tidak membuang sampah sembarangan, dan masih banyak lagi. Termasuk juga dalam hal ini adalah menghindari kebiasaan hidup yang dapat merusak tubuh seperti merokok, minum minuman keras, dan mengonsumsi narkoba. Latihan olahraga atau latihan jasmani Salah satu cara untuk meningkatkan kebugaran jasmani adalah melalui latihan jasmani atau olahraga secara teratur dan kontinu. Misalnya dengan melakukan lari pagi jogging, senam kesegaran jasmani, senam aerobik, dan aktivitas olahraga lainnya. Kegiatan melakukan latihan olahraga tersebut sangat bermanfaat bagi tubuh kita terutama untuk mengatur pernapasan, mengatur gerakan otot, mengatur berat badan, dan mengatur ketenangan berpikir. Penelitian di Human Population Laboratory pada California Depaetemen of Health menerbitkan daftar kebiasaan yang berkaitan dengan kesehatan dan umur panjang, yaitu Olahraga secara teratur Tidur secukupnya Sarapan yang baik Makan secara teratur Kontrol berat badan, dan Bebas dari rokok dan obat-obatan. Istirahat atau tidur yang cukup Selain faktor di atas, ada satu lagi yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani yaitu istirahat atau tidur yang cukup. Orang yang kurang tidur mudah sakit dan mendapat berbagai gangguan jasmani maupun rohani. orang yang kurang istirahat akan mudah letih, lemas bahkan tidak bertenaga, tidak tenang dan cemas. Menurut penelitian, waktu tidur yang cukup untuk anak usia 1 – 4 tahun adalah 12 jam per hari, usia 4 – 12 tahun adalah 10 jam per hari, orang dewasa memerlukan waktu tidur 5 – 7 jam dalam sehari. Untuk pelajar, rata-rata memerlukan waktu tidur selama 8 jam dalam sehari. Selanjutnya, untuk mendapatkan tingkat kebugaran jasmani yang optimal diperlukan beberapa unsur-unsur kebugaran jasmani berikut, yaitu daya tahan, kekuatan otot, tenaga ledak otot, kecepatan, ketangkasan, kelenturan, keseimbangan, kecepatan reaksi dan koordinasi. Dari sembilan unsur tersebut tidak mesti setiap orang harus memiliki semuanya, akan tetapi disesuaikan dengan jenis pekerjaan atau aktivitasnya. Jadi setiap orang akan memiliki porsi yang berbeda pada pemenuhan unsur-unsur kebugaran jasmani tersebut. Latihan Kebugaran Jasmani © Usaha peningkatan dan pemeliharaan kebugaran jasmani tidak terlepas dari latihan jasmani yang membina kesembilan unsur kebugaran jasmani. Maksud latihan jasmani di sini adalah kegiatan jasmani menurut cara dan aturan tertentu yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi faal tubuh yang berguna bagi peningkatan kebugaran jasmani. Peningkatan yang diperoleh itu dapat dilihat antara lain berupa peningkatan kemampuan gerak, tidak cepat lelah, dan peningkatan keterampilan. Jika seseorang memiliki keinginan untuk meningkatkan atau memelihara kebugaran jasmani, di antara caranya adalah dengan melakukan latihan fisik atau latihan jasmani. Suatu latihan yang dimaksud untuk meningkatkan kemampuan jasmani, harus dilakukan menurut aturan dan cara tertentu. Hal ini berkaitan pula dengan jenis kegiatan jasmani yang terbagi dalam beberapa jenis, yaitu jenis kegiatan yang bersifat aerobik dengan O2, anaerobik tanpa menggunakan O2, dan yang tergantung pada keterampilan skill. Masing-masing kegiatan jasmani tersebut diperlukan unsur latihan fisik yang teratur dan rutin dan sesuai aturan yang berlaku. Dalam rangka pembuatan program latihan fisik, perlu diperhatikan beberapa aturan yang meliputi tipe latihan, intensitas latihan, frekuensi dan keseimbangan. Manfaat Latihan Kebugaran Jasmani © Kebiasaan kurang aktif dan kurang gizi yang buruk merupakan penyebab kematian yang banyak memakan korban setelah menghisap rokok. Sekitar 30% anak remaja di Inggris meninggal karena tembakau atau nikotin. Latihan jasmani secara teratur akan mendatangkan manfaat sebagai berikut. Terbangun kekuatan dan daya tahan otot, seperti; kekuatan tulang dan persendian, selain mendukung penampilan baik dalam olahraga maupun kegiatan non olahraga. Meningkatkan daya tahan aerobik Meningkatkan fleksibilitas Membakar kalori agar badan terhindar dari kegemukan Mengurangi stres Meningkatkan rasa bahagia. Demikianlah uraian mengenai kebugaran jasmani.
armC.
  • a5kk393dnx.pages.dev/300
  • a5kk393dnx.pages.dev/87
  • a5kk393dnx.pages.dev/81
  • a5kk393dnx.pages.dev/85
  • a5kk393dnx.pages.dev/264
  • a5kk393dnx.pages.dev/63
  • a5kk393dnx.pages.dev/399
  • a5kk393dnx.pages.dev/591
  • kebugaran jasmani adalah setelah melakukan aktivitas seseorang akan mengalami